📚 AL MATAJIR AR RABIHAH Karya Syaikh Dr. Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al Badr -Hafidzahullah- 📚
📝
Halaqah 3
💠
KEDUDUKAN TINGGI AMAL SHALEH (Bagian 2)
💠
👉
🏻
Sudah kita jelaskan bahwasannya AMAL SHOLEH disyaratkan padanya keIMANan kepada ALLAH ﷻ, demikian juga IMAN kepada ALLAH disyaratkan disertai dengan AMAL SHOLEH.
Diantara ayat ALLAH ﷻ yang didalamnya dijelaskan dengan jelas bahwasannya keIMANan itu hendaklah disertai dengan AMAL SHOLEH.
Diantaranya firman ALLAH ﷻ :
وَمَن يَأْتِهِ مُؤْمِنًا قَدْ عَمِلَ الصَّالِحَاتِ فَأُولَٰئِكَ لَهُمُ الدَّرَجَاتُ الْعُلَىٰ
(سورة طه : 75 )
" Barangsiapa yang mendatangiNYA -yaitu datang kepada ALLAH ﷻ- dalam keadaan berIMAN, dan telah melakukan AMAL SHOLEH, maka bagi merekalah derajat yang tinggi " . (Ţāhā : 75 )
*** Jadi jelas dalam ayat ini ALLAH ﷻ menyebutkan tentang ganjaran kedudukan yang tinggi diberikan bagi mereka yang berIMAN kepada ALLAH ﷻ dan dia datang menghadap kepada-NYA dalam keadaan berIMAN dan membawa AMAL-AMALnya yang SHOLEH.
Mengenai hal ini sangat banyak ayat-ayat ALLAH ﷻ diantaranya juga :
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ
سورة البقرة : 277
سورة الكهف : 30/97/107
سورة مريم : 96
سورة هود : 23
" Sesungguhnya orang orang yang berIMAN dan melakukan AMAL SHOLEH " .
(Surat Al Baqarah : 277)
إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ
سورة العصر : 3
" Kecuali orang-orang yang berIMAN dan melakukan AMAL-AMAL yang SHOLEH " ( Surat Al-`Aşr : 3 )
وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ
سورة البقرة : 82
سورة النساء : 57/ 122
سورة الأعراف : 42
" Dan orang-orang yang berIMAN dan berAMAL SHOLEH "
*** Selanjutnya Syaikh menjelaskan disini
👉
🏻 Apabila manusia memiliki AMALAN yang SHOLEH akan tetapi didalam hatinya tidak ada i'tiqad/keyakinan yang benar, dan tidak ada keIMANan yang benar, maka amalannya itu tidak bermanfaat untuknya.
Sebagaimana ALLAH ﷻ berfirman :
وَمَن يَكْفُرْ بِالْإِيمَانِ فَقَدْ حَبِطَ عَمَلُهُ وَهُوَ فِي الْآخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ
(سورة المائدة : 5)
" Barang siapa yang kufur dengan keIMANan, [yakni : mengingkari syariat-syariat ALLAH ﷻ, dan tidak mengimaninya] maka telah terhapuslah AMALAN-AMALANnya dan dia di Akhirat kelak termasuk diantara orang orang yang MERUGI
(Surat Al-Mā'idah : 5)
Dan bilamana manusia memiliki keIMANan akan tetapi dia tidak pernah melakukan satu AMALANpun hanya keIMANan saja maka dia tidak termasuk seorang MUSLIM;
Karena sesungguhnya seorang MUSLIM itu adalah mereka yang berIMAN dan melakukan AMAL-AMAL SHOLEH.
Dua perkara yang saling bergantungan/Dua hal yang saling berkaitan :
✅ IMAN dan AMAL ✅
Suatu ketetapan yang melekat didalam hati yang akan membuahkan amalan-amalan yang nampak pada anggota tubuh manusia.
Hal ini sesuai dengan Hadits Nabi ﷺ :
Dari An Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, Nabi ﷺ bersabda,
أَلاَ وَإِنَّ فِى الْجَسَدِ مُضْغَةً إِذَا صَلَحَتْ صَلَحَ الْجَسَدُ كُلُّهُ ، وَإِذَا فَسَدَتْ فَسَدَ الْجَسَدُ كُلُّهُ . أَلاَ وَهِىَ الْقَلْب ( أخرجه البخاري (52) و مسلم (1599) )
" Ketahuilah sesungguhnya pada jasad manusia itu ada segumpal daging, bila segumpal daging tersebut baik/bagus maka akan baik pula semua jasadnya/anggota tubuhnya.Akan tetapi apabila segumpal daging itu rusak maka akan rusak pula semua anggota tubuhnya. Ketahuilah segumpal daging itu adalah HATI " . (HR. Bukhari no. 52 dan Muslim no. 1599).
***Itulah kedudukan yang tinggi AMAL SHOLEH yang telah dijelaskan oleh Syaikh Dr. Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al Badr --Hafidzahullah- .
Semoga apa yang telah kita jelaskan ada manfaatnya untuk kita semua.
Wassalāmu'alaykum warahmatullāhi wabarakātuh.
🇸🇦 Thaif
Kamis, 19 Dzulqa'dah 1436
3 September 2015
📖
Disarikan dari kitab Karya Syaikh Dr. Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al Badr -Hafidzahullah- .
📻
By: Ustadz Abu Nawwaf Akhyar Rasyidi ,Lc, -Hafidzahullah- pada Grup WhatsApp "Fiqhul Ad'iyah".
📝
Disalin oleh : Ummu Ahmad ( Anggota kajian grup 3 ).
🔍
Edit & Muroja'ah : Abu Nawwaf & Ummu Nawwaf .
Posting Komentar
Komentar para pembaca yang baik dan membangun sangat kami harapkan dan atas kunjungannya kami ucapkan Jazakumullohu Khoiron.