📚 AL MATAJIR AR RABIHAH
Karya Syaikh Dr. Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al Badr -Hafidzahullah- 📚
📝
Halaqah 2
💠
KEDUDUKAN TINGGI AMAL SHALEH
💠
Di dalam Al Qur'an Al-Karim terdapat lebih dari Delapan Puluh Ayat yang menyebutkan tentang AMAL SHOLEH,Tujuh Puluh Tiga Ayat diantaranya digandengkan dengan KEIMANAN, serta disebutkan di dalamnya pahala dan ganjaran, diantaranya :
✅ Mendapatkan ampunan ALLAH ﷻ
✅ Mendapatkan keridhoan ALLAH ﷻ
✅ Mendapatkan kebahagiaan di Dunia dan Akhirat
✅ Mendapatkan ketenangan hidup
✅ Mendapatkan Rahmat dan Maghfirah-Nya,dll...
Ini merupakan bukti yang jelas akan tingginya kedudukan AMAL SHOLEH, dan dengan ini tentunya akan menambah semangat seorang mukmin untuk melakukan AMAL SHOLEH; Karena setiap Muslim apabila mereka mengetahui manfaat, faidah, buah dan hasil yang akan mereka dapatkan dari iman dan amal shaleh ini tentunya akan menambah semangat mereka dan membesarkan harapan mereka untuk melakukan amalan tersebut.
Akan tetapi bila tidak mengetahui hal tersebut, maka akan membuat mereka lemah yang pada akhirnya akan tersibukkan dengan perkara perkara yang sia-sia, perkara perkara yang hina; Mereka habiskan hidupnya, waktunya dengan perkara perkara yang tidak ada manfaatnya sampai datang penyesalan pada waktu tidak ada lagi manfaat penyesalan.
Jadi ayat-ayat yang digabungkan di dalamnya IMAN dan AMAL SHOLEH ini adalah merupakan suatu petunjuk atau suatu bukti akan keterkaitan antara keduanya.
Bahwa disyaratkan dalam keimanan itu mengerjakan Amal Sholeh, demikian pula disyaratkan dalam Amal Sholeh itu adanya keimanan.
Marilah kita perhatikan ayat-ayat ALLAH ﷻ berikut :
فَمَن يَعْمَلْ مِنَ الصَّالِحَاتِ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَا كُفْرَانَ لِسَعْيِهِ ( الأنبياء : 94 ) .
" Barang siapa yang melakukan AMAL SHOLEH dan dia dalam keadaan berIMAN, maka tidak ada pengingkaran terhadap amalannya itu " . (Al Anbiya' : 94 ) .
مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ ( النحل : 97)
" Barangsiapa yang melakukan AMAL SHOLEH, baik laki-laki ataupun perempuan dan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami anugrahkan kepada mereka kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka amalkan " . ( An- Nahl : 97) .
وَمَنْ أَرَادَ الْآخِرَةَ وَسَعَىٰ لَهَا سَعْيَهَا وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَأُولَٰئِكَ كَانَ سَعْيُهُم مَّشْكُورًا ( الإسراء : 19).
" Barangsiapa yang menghendaki kehidupan akhirat dan berusaha ke arah itu dengan sungguh-sungguh sedang dia adalah mukmin, maka mereka itu adalah orang-orang yang usahanya dibalasi dengan kebaikan " . ( Al-Isra' : 19 ) .
••• Jadi kebaikan kebaikan apapun yang dilakukan oleh manusia diatas bumi ini kalau mereka tidak berIMAN kepada ALLAH ﷻ, maka kebaikan-kebaikan itu tidak ada nilainya, dan tidak akan ada ganjarannya dari ALLAH ﷻ .
Seorang non muslim misalnya, dia mau menyumbang untuk membangun masjid, atau dia mau menyumbang untuk membangun madrasah. Apakah amalannya/shodaqohnya/infaqnya/waqafnya ini diterima oleh ALLAH ﷻ ??? Tidak!
Mengapa???
Karena AMAL SHOLEH atau KEBAIKANNYA tidak disertai dengan keIMANan kepada ALLAH ﷻ .
Demikian semoga bermanfaat...
Wassalāmu'alaykum warahmatullāhi wabarakātuh.
🇸🇦 Thaif
Selasa, 17 Dzulqa'dah 1436
1 September 2015
Disarikan dari kitab "'Karya Syaikh Dr. Abdurrazzaq bin Abdil Muhsin Al Badr -Hafidzahullah- .
📻
By: Ustadz Abu Nawwaf Akhyar Rasyidi ,Lc, -Hafidzahullah- pada Grup WhatsApp "Fiqhul Ad'iyah".
📝
Disalin oleh : Ummu Ahmad ( Anggota kajian grup 3 ).
🔍
Edit & Muroja'ah : Abu Nawwaf & Ummu Nawwaf .
Bersambung....
Posting Komentar
Komentar para pembaca yang baik dan membangun sangat kami harapkan dan atas kunjungannya kami ucapkan Jazakumullohu Khoiron.